Mengenal Lebih Jauh Apa itu Shared Hosting

Semakin berkembangnya peralatan teknologi informasi dan komunikasi, terutama pada internet semakin memacu tumbuhnya industri di dunia maya atau bisnis online. 

Banyak pihak personal maupun organisasi seperti perusahaan yang mulai memanfaatkan internet untuk mengembangkan usaha mereka atau sekadar berbagi informasi. 

Para pengusaha web hosting pun berlomba menawarkan jasa web hosting dengan sistem shared atau berbagi dan dedicated atau dikhususkan. Pemillihan layanan hosting seharusnya disesuaikan dengan kebutuhan agar efektif dan efisien. Dengan demikian, performa website akan baik. 

Misalnya ketika kita akan membuat website dengan traffic pengunjung ribuan maka penggunaan shared hosting tidak akan sesuai karena ruang penyimpanan, bandwidth, dan sumber daya yang disediakan tidak akan cukup.

Oleh sebab itu, kita harus memilih layanan hosting yang memiliki spesifikasi lebih daripada shared hosting. Pada tulisan kali ini kita akan membahas pengertian shared hosting dan fungsi shared hosting, jenis-jenis shared hosting, serta keuntungan dan kekurangan menggunakan shared hosting.

Shared Hosting

Pengertian dan Fungsi Shared Hosting.

Shared hosting adalah jenis layanan hosting di mana satu server hosting digunakan bersama-sama dengan pengguna lain atau dapat dikatakan satu server dipergunakan lebih dari satu akun hosting. Bisa diibaratkan, misalnya ada sebuah bangunan ruma kos dan pemilik rumah kos tersebut menyewakan   kamar-kamar yang ada di dalam rumah kos tersebut. 

Kemudian kita menyewa salah satu kamar dari rumah itu. Rumah kos tersebut dinamakan server dan server digunakan bersama-sama oleh setiap orang yang menyewa kamar di rumah kos tersebut.

Kredit : niagahoster.co.id

Secara singkat dapat dijelaskan bahwa definisi atau pengertian shared hosting adalah sebuah server yang digunakan untuk meletakkan beberapa website. Server ini adalah sebuah komputer yang memiliki akses dan dapat diakses secara terus-menerus di internet dan memiliki IP Address yang statis.

Fungsi server adalah menyediakan layanan dalam satu jaringan. Karena server ini merupakan web server, maka fungsinya untuk memberikan layanan di jaringan internet. Beberapa layanan yang disediakan bersifat TCP/IP, yaitu HTTP, FTP, atau telnet.

Di dalam server ini kemungkinan dapat diinstal beberapa aplikasi lain seperti layanan database (MySQL atau SQL Server), layanan email, ataupun layanan statistik.

Jenis-jenis Shared Hosting

Penggunaan layanan shared hosting akan menghemat biaya dan tidak membutuhkan sumber daya yang besar. Tetapi jika sudah berkembang besar sebaiknya menggunakan layanan corporate hosting atau VPS hosting agar mendapatkan layanan sumber daya yang lebih besar.

Shared hosting memiliki dua pilihan, yaitu share limited dan share unlimited.

1. Shared limited, adalah paket hosting yang memiliki batasan ruang harddisk dan sumber daya bandwidth.

2. Shared unlimited, adalah paket hosting yang memiliki batasan ruang harddisk dan tidak membatasi bandwidth.

Keuntungan dan Kekurangan Menggunakan Shared Hosting

Penggunaan shared hosting memberikan beberapa keuntungan, yaitu sebagai berikut.

a. Harga terjangkau

b. Administrasi dan pemeliharaan server diambil oleh penyedia layanan hosting.

c. Cocok untuk blog, website pribadi, ataupun website bisnis skala kecil dengan jumlah kunjungan yang tidak terlalu banyak per bulannya.

d. Tidak perlu pengetahuan mengenai pengelolaan server.

e. Email akan masuk ke akun kita sendiri.

f. Memiliki akses ke control panel.

Namun, di balik kelebihannya, penggunaan shared hosting juga mempunyai kekurangan, yaitu sebagai berikut.

a. Sumber daya yang terbatas.

b. Akses terbatas ke server.

c. Kemungkinan terjadinya crash karena beban yang terlalu berat.

d. Kurangnya faktor keamanan.

e. Batasan penggunaan software lain.